WELCOME TO ENDE FLORES KOTA RAHIMNYA PACASILAKOTA RAHIMNYA PACASILA

Jumat, 11 Oktober 2013

Inilah Perbedaan Cara Kerja Otak Pria dan Wanita

Inilah Perbedaan Cara Kerja Otak Pria dan Wanita. Mengapa wanita menghabiskan waktu lama hanya untuk mengemas pakaian? Ini bukan karena wanita ragu-ragu akan pilihan pakaian. Tapi karena jalan pemikiran wanita berbeda dengan laki-laki.

Seringkali hormon, pola asuh dan stereotip kuno disalahkan atas perbedaan bertindak dan berpikir antara wanita dengan pria. Tapi nyatanya memang ada ciri karakter yang berbeda antar wanita dan pria.

Seperti dilansir dari dailymail, neuroscientist Daniel G Ameen mengulas perbedaan pemikiran antara wanita dan pria dalam bukunya yang baru bertajuk Unleash The Power Of The Female Brain

Wanita selalu dikaitkan dengan bertindak berdasar perasaan, menangis saat nonton film sedih atau memikirkan masalah dari sudut pandang orang lain. Sementara luapan emosi dan kemarahan identik dengan laki-laki.

Setelah mempelajari hampir 80 ribu hasil pindai otak manusia dan meneliti banyak hasil penelitian, Daniel menemukan bukti ilmiah bahwa otak pria dan wanita pada dasarnya berbeda.

Pindai otak membantu para ilmuwan mendapatkan gambaran jelas tentang bagaimana otak merespon dan bekerja ketika seseorang melakukan suatu pekerjaan atau tindakan.

Pada akhirnya ini membuktikan bahwa perbedaan otak wanita dan pria menjelaskan perilaku dalam banyak cara.

Pria dan wanita sama-sama pintar, tapi mereka menggunakan bagian otak yang berbeda untuk memecahkan masalah atau mencapai tujuan. Jadi sebenarnya apa yang terjadi dalam otak kita?

1. Ukuran adalah masalah
Studi menunjukkan, otak laki-laki memiliki ukuran delapan sampai 10% lebih besar dibanding milik perempuan. Bahkan ketika laki-laki itu memiliki berat badan berlebih, otaknya memiliki 4% lebih besar akan sel-sel otak ketimbang perempuan.

Tapi bukan berarti laki-laki lebih pintar. Karena scan otak menunjukkan, wanita memiliki bagian-bagian yang sangat penting dalam otaknya lebih besar dari yang dimiliki laki-laki.

Misalnya jika Anda menilai perempuan lebih lama memutuskan rencana paket liburan, hal itu karena sel-sel otak ditemukan lebih banyak pada bagian pre-frontal. Ini daerah otak yang bekerja ketika mengontrol penilaian, perencanaan dan kesadaran.

Anak laki-laki lahir dengan lobus parietalis yang lebih besar yang berhubungan dengan dunia fisik. Ini juga merupakan yang mengatur kontrol impuls yang menjelaskan mengapa wanita cenderung berpikir lama sebelum bertindak, sementara pria cenderung bertindak dahulu baru kemudian memikirkannya.

Sementara alasan pria lebih stabil dan cepat marah, karena memiliki amigdala, bagian dari otak yang memproses rasa takut dan marah, lebih besar ketimbang perempuan.Untungnya mereka memiliki lebih sedikit sel-sel otak di pusat memori utama sehingga mereka akan lebih cepat lupa akan kemarahannya.

Pria memiliki sel-sel otak yang lebih besar di bagian hipotamulus, yaitu yang berfokus pada perliku seksual.

2. Pikiran multi-tasking
Otak manusia terdiri dari materi abu-abu yang melakukan pemikiran dan materi putih yang menghubungan tindakan yang berbeda dari otak.

Karena pria memiliki materi abu-abu yang lebih sedikit, mereka cenderung bertindak dengan single-minded fokus, tidak memperhitungkan lebih dalam dalam bertindak, sementara wanita lebih banyak pertimbangan. Ini karena dia memiliki materi putih yang lebih banyak.

3. Naluri kewanitaan
Hasil pindai mengkonfirmasi bahwa wanita memiliki area yang lebih besar di otak yang bekerja pada insting pelacakan, inilah yang membuat mereka bekerja lebih cepat ketika yang lain masih berpikir.

Ketika wanita berpikir, mereka menggunakan sisi kanan otak yang mengkhususkan diri dalam masalah emosional. Ini memgapa perempuan lebih baik menangkap isyarat seperti bahasa tubuh, nada suara.

Namun ini ada kelemahannya, scan menunjukkan, kecakapan intiuisi menyebabkan kurang tidur, peningkatan hormon, stres dan penyakit gula.

4. Saya tahu apa yang Anda rasakan
Pengetahuan membuktikan bahwa perempuan memiliki sel otak yang lebih besar pada bagian otak yang mengontrol empati.

Sementara pola aktivitas pada otak laki-laki menyatakan mereka fokus pada pemecahan masalah dan kurang peduli tentang emosional.

Ini mengapa wanita bisa berurai air mata ketika menonton Anne Hathaway.

5. Di bawah kontrol
Wanita lebih bisa menjaga emosi karena mereka memiliki lebih besar sel otak pada bagian otak yang berhubungan dengan kemarahan dan emosi.

Pindai otak menunjukkan, ketika wanita sedang agresif dia lebih mungkin untuk meluncurkan serangan verbal ketimbang fisik

6. Kekhawatiran perempuan
Pria dan wanita khawatir dengan cara berbeda. Wanita memiliki kekhawatiran berlebih karena memiliki tingkat lebih rendah akan serotonin kimia dibandingkan laki-laki. Ini yang membuat mereka lebih khawatir.

Sementara dengan kadar serotonin yang tinggi, membuat pria bisa lebih meredam kekhawatirannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar