WELCOME TO ENDE FLORES KOTA RAHIMNYA PACASILAKOTA RAHIMNYA PACASILA

Kamis, 09 Januari 2014

Makan Sayuran Sebelum Makaan Utama Menjaga Kesehatan Lambung

Menurut hasil penelitian medis, mengonsumsi sayuran sebelum makan secara efektif dapat membunuh virus dalam usus. Sayuran kaya akan nitrat, setelah masuk ke dalam saluran pencernaan, ia dapat menghasilkan senyawa yang disebut nitraoksida, ia dapat membunuh bakteri berbahaya pada usus, karena itu mengonsumsi sayuran sebelum makan dapat mencegah gastritis. Selain itu, sayur jika di makan bersamaan dengan makanan utama dapat mempengaruhi pencernaan dan penterapan gizi.

Mengonsumsi sayuran dalam keadaan perut kosong, dapat membuat gizi yang dikandungnya cepat memasuki sirkulasi darah sehingga dapat menambah stamina dan gizi serta meningkatkan semangat. Oleh sebab itu, pilihlah beberapa jenis sayur yang disukai dan jadikanlah sebagai hidangan pembuka.

Rekomendasi sayur sebagai makanan pembuka
- Wortel diiris tipis dicampur cuka, tidak hanya enak tetapi juga dapat meningkatkan nafsu makan serta perlawanan terhadap infeksi.

- Kacang polong, menetralkan Qi, mencegah dehidrasi membuang tosin, mengatasi perut kembung, cegukan, muntah dan lain sebagainya.

- Tomat mengandung sejumlah besar asam sitrat dan asam malic, bermanfat bai seluruh sistem metabolisme tubuh, meningkatkan kenerja cerna makanan berminuak. Mengonsumsi 2-3 buah tomat sehari dapat memenuhi kebutuhan vitamin C setiap harinya.

- Kubis, dapat menjaga kesehatan usus, melancarkan keluarnya air seni;

- Seledri beraroma lembut dapat meningkatkan nafsu makan, akan daun seledri kaya akan vitamin A, B1, B2, C, cocok bagi mereka yang kekurangan vitamin.

- Jamur, dapat meningkatkan fungsi limpa, fungsi lambung, meningkatkan nafsu makan.

- Pepaya, vitamin Cnya jauh lebih besar daripada jeruk, selain itu pepaya dapat membantu pencernaan, juga mencegah maag.

- Labu, dapat menambah Qi, membuang toksin, membunuh kuman, cocok untuk penderita limpa yang lemah dan perut yang sering kembung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar