Untuk
urusan penampilan, wanita memang terkenal lebih perfeksionis dan peduli
ketimbang pria. Meski terkesan cuek, nyatanya pria lebih sehat dan
bahagia jika berurusan dengan masalah penampilan.
Menurut survei nasional terhadap 2.000 pria dan wanita yang dilakukan femalefirst.co.uk, ditemukan bahwa pria memiliki kebahagiaan yang lebih tinggi ketika disinggung mengenai berat badan, bentuk tubuh, penampilan, dan cara berdandan mereka yang dinilai oleh orang lain.
Sementara itu, wanita ditemukan lebih sadar diri dan sedikit kurang puas sehingga tingkat kebahagiaan mereka atas penampilannya hanya mencapai 49 persen. Wanita juga lebih mungkin melakukan diet dibandingkan laki-laki. Selain itu, pria juga jarang merasa stres sebab hampir 60 persen responden mengatakan mereka hanya merasa stres sebulan sekali.
Sedangkan, 60 persen wanita mengaku merasa cemas seminggu sekali bahkan lebih. Lebih dari 70 persen pria juga mengaku jarang merasa tertekan atau memiliki perubahan suasana hati dibandingkan setengah responden wanita yang mengatakan merasa rendah diri bahkan tidak bahagia minimal sebulan sekali.
Berhubungan dengan masalah kesehatan yang diakibatkan dari stres, kembung dan gangguan pencernaan dialami paling banyak satu kali dalam sebulan oleh 70 persen pria. Justru sebaliknya, wanita sering kembung dan terkena gangguan pencernaan setiap minggu bahkan dalam waktu beberapa hari sekali. Separuh dari responden pria juga mengaku jarang sakit kepala dibandingkan 64 persen wanita yang mengaku sakit kepala paling sedikit sebulan sekali.
"Persepsi umum yang ada yakni wanita lebih sadar akan kesehatan dan penampilannya. Tapi hasil survei ini menunjukkan bahwa wanita benar-benar memiliki masalah kesehatan yang perlu penanganan lebih terutama masalah yang berkaitan dengan pencernaan, kecemasan, suasana hati, dan tidur," kata ahli gizi sekaligus ketua tim survei Patrick Holford.
Ia menambahkan terlepas dari jenis kelamin, responden tidak terlalu memikirkan penyakit apa yang bisa menjadi indikator kesehatannya. Tapi menjadi individu yang lebih sehat memiliki nilai lebih penting, demikian dikutip dari India Today, Sabtu (1/3/2014).
"Sebab mereka berpikir hidup yang sejahtera ditandai dengan tingkat energi yang baik, suasana hati yang stabil serta pikiran yang tajam guna mencapai taraf kesehatan yang optimal," imbuh Holford.
Menurut survei nasional terhadap 2.000 pria dan wanita yang dilakukan femalefirst.co.uk, ditemukan bahwa pria memiliki kebahagiaan yang lebih tinggi ketika disinggung mengenai berat badan, bentuk tubuh, penampilan, dan cara berdandan mereka yang dinilai oleh orang lain.
Sementara itu, wanita ditemukan lebih sadar diri dan sedikit kurang puas sehingga tingkat kebahagiaan mereka atas penampilannya hanya mencapai 49 persen. Wanita juga lebih mungkin melakukan diet dibandingkan laki-laki. Selain itu, pria juga jarang merasa stres sebab hampir 60 persen responden mengatakan mereka hanya merasa stres sebulan sekali.
Sedangkan, 60 persen wanita mengaku merasa cemas seminggu sekali bahkan lebih. Lebih dari 70 persen pria juga mengaku jarang merasa tertekan atau memiliki perubahan suasana hati dibandingkan setengah responden wanita yang mengatakan merasa rendah diri bahkan tidak bahagia minimal sebulan sekali.
Berhubungan dengan masalah kesehatan yang diakibatkan dari stres, kembung dan gangguan pencernaan dialami paling banyak satu kali dalam sebulan oleh 70 persen pria. Justru sebaliknya, wanita sering kembung dan terkena gangguan pencernaan setiap minggu bahkan dalam waktu beberapa hari sekali. Separuh dari responden pria juga mengaku jarang sakit kepala dibandingkan 64 persen wanita yang mengaku sakit kepala paling sedikit sebulan sekali.
"Persepsi umum yang ada yakni wanita lebih sadar akan kesehatan dan penampilannya. Tapi hasil survei ini menunjukkan bahwa wanita benar-benar memiliki masalah kesehatan yang perlu penanganan lebih terutama masalah yang berkaitan dengan pencernaan, kecemasan, suasana hati, dan tidur," kata ahli gizi sekaligus ketua tim survei Patrick Holford.
Ia menambahkan terlepas dari jenis kelamin, responden tidak terlalu memikirkan penyakit apa yang bisa menjadi indikator kesehatannya. Tapi menjadi individu yang lebih sehat memiliki nilai lebih penting, demikian dikutip dari India Today, Sabtu (1/3/2014).
"Sebab mereka berpikir hidup yang sejahtera ditandai dengan tingkat energi yang baik, suasana hati yang stabil serta pikiran yang tajam guna mencapai taraf kesehatan yang optimal," imbuh Holford.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar